topmetro.news – Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono SIK akan melakukan pembubaran hajatan resepsi pesta yang dapat menimbulkan keramaian. Hal ini perlu dilakukan di tengah merebahnya pendemi Virus Corona (Covid-19).
Menurutnya virus mematikan itu tidak bisa dianggap enteng oleh masyarakat. Karena dapat menular dengan cepat jika tidak dicegah dengan serius.
Hal itu ia sampaikan ketika meninjau Pos Pemeriksaan Bersama Gugus Tugas Percepatan Penangan Virus Corona (Vovid-19) Kota Subulussalam di Desa Jontor Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam.
“Kami menindaklanjuti maklumat Kapolri. Kita akan bubarkan hajatan yang dapat menimbulkan keramaian dengan langkah langkah persuasif,” kata Qori kepada wartawan.
BACA JUGA | Antispasi Corona, Disdik Subulussalam Terapkan Belajar di Rumah Dua Pekan
Virus Corona dan Diskresi
Ditambahkannya, kepolisian dalam hal untuk menekan penularan pendemi Covid -19 dapat melakukan tindakan diskresi, apabila dianggap perlu untuk dilakukan.
“Kami menghimbau masyarakat untuk kooperatif. Tidak berkerumun di keramaian seperti hajatan, doa bersama, dan resepsi pesta. Sampai batas yang ditentukan pemerintah,” pungkasnya.
Selain pembubaran pesta, sebelumnya, mengantispasi penyebaran Pendemi Covid 19 Corona di Kota Subulussalam, Disdik Kota Subulussalam meliburkan proses belajar. Peliburan itu meliputi sekolah tingkat TK, PAUD, SD, dan SLTP.
Kepada topmetro.news, H Sairun SAg selaku Plt. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Subulussalam mengatakan, untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona, untuk sementara sekolah diliburkan selama dua minggu.
reporter | Rinto Berutu
